Rabu, 27 Januari 2016
Minggu, 24 Januari 2016
Bahasa Rindu Jilid 2
gambar via http://soulmaks.com |
You say I'm crazy
'Cause you don't think I know what you've done
But when you call me baby
I know I'm not the only one
-Sam Smith-
Simak cerita sebelumnya di http://febbymellisa.blogspot.co.id/2015/11/bahasa-rindu.html
Di
dunia ini, ada orang yang saling mencintai, tetapi tidak bisa memiliki. Kita
bisa memilih ingin hidup dengan siapa, tetapi tidak bisa memilih akan jatuh
cinta dengan siapa. Setelah telepon dimatikan, sang pria kembali menghubungi
wanitanya.
~ : Pria
# : Wanita
# Pada
sebelah papan catur, hanya ada seorang raja dan seorang ratu. Tidak mungkin ratu hitam
bisa bersama raja putih.
~ Episode hidup ini tidak mutlak seperti papan
catur. Masing-masing bidak memiliki peran, namun tidak harus memiliki gerak baku.
Memangnya salah kalau raja putih jatuh cinta pada ratu hitam?
# Lupakan
papan hitam putih itu beserta bidaknya. Aku hanya lelah menjadi alternatif.
Jika kamu benar-benar menyayanginya, seharusnya kamu mengerti apa itu empati,
setia, dan rasa terima kasih.
~ Ya,
aku paham. Tetapi aku tidak bisa membohongi hatiku, bahwa kau telah menancapkan
pasak yang dalam di sudut sana.
# Aku
ini wanita. Menyakiti hati wanita lain sama saja dengan menyakiti hatiku
sendiri. Aku lepaskan kamu sekarang. Entahlah jika suatu hari nanti Tuhan “iseng”
mempertemukan kita lagi.
Tuut..
Tuut.. Tuut..
Langganan:
Postingan (Atom)