Blue Fire Pointer AIRPLANE IN THE SKY: Jatuh Cinta pada Kopi

Minggu, 05 Agustus 2018

Jatuh Cinta pada Kopi


Es Kopi Susu di Kong Djie Coffee, Pangkal Pinang
Hai! Masih bersama Febby, gadis yang selalu memesan Green Tea di  “warung” kopi. Kopi, adalah kata yang diabaikan pada daftar menu. Tidak suka, demikian jawaban singkat ketika ditanya perihal mengapa. Seperti itu sampai Bangka merubah segalanya. 

Bagi saya, minuman manis lebih masuk akal dinikmati untuk melepas penat atau sekedar teman santap kudapan ringan. Robusta, arabika, satu paket dengan tanda tanya di akhirnya. Namun menjadi anomali di antara para pecinta kopi tak seru rupanya. Dengan penuh keraguan saya putuskan mengikuti mereka, “Es kopi susu empat!”  

Inilah rasanya minuman yang konon paling populer di dunia, pahit! Bagi yang tidak terbiasa seperti saya, kopi susu merupakan pilihan tepat untuk belajar. Dengan memaksimalkan fungsi indera penciuman dan pengecapan, dibantu imajinasi yang sudah mulai berfilosofi, ditambah lagi gerakan menarik nafas dalam dengan mata terpejam, akhirnya saya dapat menemukan kenikmatan minuman berkafein ini.

Sejak saat itu, kopi selalu membuat saya penasaran. Entah ini karena kenangan, kecanduan, atau perpaduan keduanya. Seperti rasa yang baru hadir, manis dan pahit yang mulai kau resapi.

Dari kopi...
Pelan-pelan, jatuh cinta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar